Senin, 15 April 2013

Potato Bread

gara-gara liat postingan mbk Nina beberapa waktu yang lalu, dan sempet diuploud juga di FB, jadi latah pengen bikin juga..heheheh. secara, liat penampakannya kok lembuutttt banget, tapi bukan itu yang penting, yg bikin aku "kekeuhh"(jiiiahahhh!! pake kekeuuhh) adalah komposisinya yang tanpa penambahan unsur kimia/bahan tambahan utk roti. kita tahu kan, walau memang bahan tersebut berstandar aman dan memang bahan tambahan khusus makanan, tapi kok gak sreg aja gitu kalo pake, apalagi anak2 juga suka roti, ngrasa bersalah aja gitu...

oke deh..cukup dulu untuk curhatnya, kita langsung ke si potato bread tadi, tekstur roti ini memang empuk, dan cenderung agak moist menurutku, karena mungkin penggunaan kentang kali yahh..(tahu !!) tapi bener lho, kemarin aku sengaja simpan beberapa untuk besok, maksudnya biar aku bisa tahu, apakah kondisi si roti tetep empuk atau berubah, eh...ternyata masih tetep empuk lho. senengnya..kayak roti yang fresh from the oven, tapi kalo simpennya juga harus bener lho. di tempat yg tertutup alias kedap udara.

Selama ini aku sudah trial beberapa resep roti, mulai yg gak pake bahan kimia tambahan, sampe yang pake. memang perbedaannya cukup keliatan lho. kalo gak pake bahan kimia tambahan, sepertinya tekstur "empuk" si roti gak bisa  bertahan lama, dia cenderung akan sedikit kering, tapi kalo yang pake, jangan ditanya, pastinya empukk sampe besok juga empukk, trus volume si roti juga jadi keliatan besar gitu (baca: ngembang). pasti cocok kalo buat usaha roti. Nahh potato bread ini juga termasuk trial ku yang kesekian kalinya.dan aku lebih memilih resep ini kalo mau bikin roti buat keluarga. empuknya dapet, amannya juga, hehehe.. jadi tenang deh makannya.
di sini aku foto mulai proses profingnya, sampe jadi roti.




aku tulis resepnya yah.. yang aku copas abis dari mbak Nina (catatan Nina) yg secara history-nya, mbk Nina dapat juga dari mbak Ricke (Bunda Nadhifa), for all yours, so many thanks..oh ya karena aku bikinnnya 2 resep, jadi tinggal kalikan aja yahh..

Potato Bread 
(by. Ricke / Nina)

Bahan-bahan :
200 gr tepung terigu protein tinggi
100 gr tepung terigu protein rendah
7 gr ragi instan
65 gr gula pasir (pakai gula kastor)
10 gr susu bubuk full cream
2 kuning telur
125 ml susu cair dingin (bisa diganti dengan air es)
100 gr kentang kukus, haluskan
35 gr margarin / butter
1/4 sdt garam
1 sdt vanilla susu

Bahan Olesan :1 kuning telur + 1 sdm susu cair

Cara Membuat :

- Campur jadi satu :Tepung, ragi & gula pasir aduk rata.
- Masukkan dengan kuning telur dan susu cair sedikit demi sedikit. (hentikan penambahan cairan jika adonan dirasa sudah cukup basah, karena kita masih akan menambahkan kentang).uleni hingga kalis.
- Masukkan kentang & butter/margarine, uleni kembali. Adonan akan menjadi lengket karena penambahan kentang. teruskan menguleni hingga kalis dan mulus.(aku rasa ini step yang paling berat) kayak orang nyuci..hehehe Pindahkan adonan ke meja yang sudah ditaburi terigu, dan terus uleni kembali hingga kalis elastis.
- Bulatkan adonan, letakkan di wadah yang sudah dioles minyak dan tutup dengan serbet bersih yang lembab. Istirahatkan hingga mengembang 2x lipat, kurang lebih selama 45-60 menit (proofing 1).
- Setelah mengembang, kempiskan adonan, uleni kembali sebentar + 10 - 15 menit
- Timbang adonan, @ +  50 gr. dan bentuk bulat.
- Simpan di loyang yang sudah dioles margarin. Istirahatkan kembali selama 10-15 menit (proofing 2).
- Beri isian secukupnya, (disini aku bikin kayak bluder & roti sobek) tata kembali dalam loyang dan istirahatkan kembali selama 30-45 menit (proofing 3).
- Panaskan oven 200'C, sesaat sebelum dioven olesi adonan dengan bahan olesan. Panggang selama kurang lebih 20-25 menit hingga permukaannya kecoklatan.
- Angkat dan keluarkan dari oven. Panas-panas beri olesan butter/margarin.